top of page
Copy of KOMBIZ_edited.jpg

Diskusi

Public·97 members

Ke-Ngerian era dan jaman AI & Robotic

Apakah AI & Robotic akan membinasakan pekerja-pekerja ?

Apakah kita siap ?


Yuk ramein ...


ree

223 Views
Unknown member
Jun 03

Iya, menurut sy jg gitu, kyk revolusi industri dlu, ada pekerjaan yg hilang tp muncul jg pekerjaan baru. Meskipun mmg era AI ini cukup bikin kuatir jg krn bisa mikir, nah masalahnya bakal sampe sejauh apa mikirnya.

Conversational Artificial Intelligence [A.I]

Let's share and discuss about AI for Conversational purposes here 🤖


Voice Call AI Robot , Chatbot AI, etc

ree

Conversational AI Robot

339 Views
Unknown member
Jun 05

Chatbot Tradisional vs Chatbot AI

Chatbot telah menjadi salah satu alat penting dalam dunia digital, terutama dalam layanan pelanggan, penjualan, dan pemasaran. Namun, tidak semua chatbot diciptakan sama. Secara umum, ada dua jenis utama: chatbot tradisional dan chatbot berbasis AI. Artikel ini akan membahas perbedaan, kelebihan, dan kekurangan masing-masing.

1. Apa Itu Chatbot Tradisional?

Chatbot tradisional adalah chatbot berbasis aturan (rule-based). Mereka bekerja dengan logika “jika–maka” atau alur percakapan yang sudah ditentukan. Misalnya, jika pengguna mengetik “Jam buka toko”, maka chatbot akan merespons dengan jawaban yang telah diprogram sebelumnya.

Ciri-ciri chatbot tradisional:

  • Mengandalkan skrip atau decision tree.

  • Hanya bisa menjawab pertanyaan yang sudah diprediksi.

  • Tidak belajar dari percakapan sebelumnya.

Kelebihan:

  • Mudah dikembangkan untuk kebutuhan sederhana.

  • Lebih murah dan cepat untuk dibuat.

  • Kontrol penuh atas alur percakapan.

Kekurangan:

  • Tidak fleksibel; gagal memahami variasi bahasa.

  • Tidak bisa menangani pertanyaan di luar skenario yang sudah ditentukan.

  • Pengalaman pengguna terasa kaku atau robotik.

2. Apa Itu Chatbot AI?

Chatbot AI menggunakan teknologi kecerdasan buatan, seperti natural language processing (NLP) dan machine learning untuk memahami bahasa manusia secara lebih alami. Chatbot jenis ini bisa memproses, memahami konteks, bahkan belajar dari interaksi sebelumnya.

Ciri-ciri chatbot AI:

  • Bisa memahami variasi bahasa dan konteks kalimat.

  • Dapat mempelajari pola percakapan dari waktu ke waktu.

  • Mampu menangani pertanyaan kompleks dan tidak terduga.

Kelebihan:

  • Pengalaman pengguna lebih natural dan interaktif.

  • Bisa memberikan jawaban yang relevan meskipun pertanyaannya tidak persis sama.

  • Lebih cocok untuk skenario kompleks seperti customer support atau asisten virtual.

Kekurangan:

  • Biaya pengembangan dan pemeliharaan lebih tinggi.

  • Butuh pelatihan data dan integrasi lebih kompleks.

  • Risiko memberikan jawaban yang salah jika tidak dilatih dengan benar.

Note by me:

Khusus utk poin2 kekurangan Chatbot AI ini, menurut sy:

  • dg adanya macam2 tools sekarang ini menjadikan biayanya tidak lagi tinggi, bahkan sangat terjangkau.

  • tidak perlu pelatihan yg kompleks, krn "mesin AI"-nya sendiri (yg sering disebut AI model) sudah dilatih oleh perusahaan2 besar secara intensif seperti OpenAI (bekerja sm dg Microsoft), Google, dll.


Kesimpulan

Pemilihan antara chatbot tradisional dan chatbot AI tergantung pada kebutuhan, anggaran, dan kompleksitas interaksi dengan pengguna. Untuk tugas-tugas sederhana, chatbot tradisional bisa menjadi pilihan yang efisien. Namun, untuk memberikan pengalaman pengguna yang lebih canggih dan personal, chatbot AI adalah jawabannya.

Jika Anda menjalankan bisnis yang melibatkan banyak interaksi pelanggan, terutama dengan pertanyaan bervariasi, investasi dalam chatbot berbasis AI bisa memberikan nilai lebih dalam jangka panjang. ------------------------------------------------- Article generated by ChatGPT Reviewed by me :-)

Edited

Artificial Intelligence [A.I] for Design

Let's share and discuss about AI for design

Make Content , Photo and Video here 🤖


ree

AI for Design

240 Views
Unknown member
Jun 02

AI for video ya. Tadi ada yang bahas dan share hasil dari veo3. Sebagai orang yg awam AI, menurutku itu sudah wow sih ko. Kalo AI sudah bisa create, trus gmna talent2 content?

Info Kesehatan

Yuk sharing info kesehatan & dokter di sini

274 Views
Unknown member
Jun 02

Halo, perkenalkan saya Ragil survivor cancer lymphoma non-hodgkin T/cell stadium 2ke3 di bagian pernafasan antara rongga hidung dan rongga mulut. Anak muda yang berjuang melawan cancer dari umur 18 tahun sampai umur 20 tahun dan di nyatakan sembuh. Sudah berhasil melewati  masa2 krusial 5 tahun dan bertahan sampai sekarang di umur 34 tahun.


Saya akan share pengalaman selama 2 tahun dari pemeriksaan hingga saya menjani proses pengobatan. Awal pertama saya di bawa ke SGP di rumah sakit mount elizabeth dengan dokter ang peng tiam yang dulu di sebut dewa cancer (PS : dokter bangsat tai ni orang, lek ada tenaga dulu tak antemi wes an). Jadi awal pertama sama ni dokter di suruh 3 tahap karena tau jenis cancer yang saya milik lumayan rare. Tahap pertama MRI, tahap kedua ambil darah, tahap ketiga ambil sumsum tulang belakang. Nah ini yg ambil sumsum tulang belakang yang buat saya benci sama ni dokter sampai sekarang. Mau ambil sumsum di pamerin jarum2nya panjang lubang e gede bisa bengkok2 sama bor e. Sudah gt tau sakit rasanya ya memang di bius tapi tetap saja kerasa dan pasti nangis dengan gampang bilang sambil keplak kepala ku “you are man dont cry”. Mau misuh i yo engga iso, mau ngantemi yo gak iso. Wes pasrah ae dalam batin ku. Besoknya langsung minta ke orang tua ganti dokter, dengan dokter yg dr awal sudah di recomandasikan sama ahli biopsi prof. Go (rumah sakit SGH) yg ambil hasil biopsi benjolan di leher saya. Nama dokternya prof. Liem soon thye, dengan dokter ini saya bisa sembuh dan jadi bahan risetnya.


Untuk pengobatan yang di berikan prof. Liem soon thye awalnya kemoterapi yang jenis ICE dan radiotherapy. Untuk kemo di sesi awal fine2 saja tapi di sesi ke 2 antibody dan kemo berlawanan jadi kejang2 sampai mau gigit lidah. Lalu engga sadar, sadar2 sudah di ruangan sama orang2 yg mau mati, samping kanan kiri bawah suara nafasnya uda kayak suara setan. Posisi engga bisa gerak, sudah pakai selang makan hidung, bantuan nafas, kateter urine. Untungnya engga lama, seingat ku hanya sehari. Akhirnya kemo di ganti yang paling rendah jadi hanya datang duduk di kasih cairan kemo 1-2 jam pulang, gt terus berapa kali dan setelah sesi kemo selesai semua radiotherapy di mulai. Sesi ini yg buat aku hampir nyerah, posisi saya di kasih topeng jaring2 seperti plasti dan di pasang rapat di kasur. Bdan juga tidak boleh gerak. Hidung tidak bisa di buat nafas karena topeng press banget. Hanya di sisakan mulut, itupun di kasih bantal gigi kayak malam yg sudah di sesuaikan bentuk struktur mulut ku, di tengah2nya di kasih selang kecil untuk bisa nafas. 30 menit seperti itu, liur numpuk di tenggorokan. Sama aja engga bisa nafas. Gagal berulang kali karena posisi engga bisa nafas kayak orang tenggelam ama liur sendiri. Mau nelan engga bisa, gerak dikit di ulang. Ya tapi semua bisa di lalui untungnya berkat 2 motivasi yang saya pegang sampai sembuh. Yang pertama “kudu sembuh!!! Belum menikmati indahnya wanita” (maafkan jiwa anak muda) yang kedua “selama belum 100%, walaupun masih ada 0,0000001% harus tak perjuangkan. Lebih baik mati berusaha dari pada mati sia2”


Sudah sembuh tapi efect setelahnya masih menghantui. Karena radiotherapy lidah mati 1 tahun tidak bisa merasakan apa pun. Mujizatnya hanya 1 tahun padahal menurut dokter bisa 2-3 tahun. Air rasanya asin, nasi pahit, semua kacau. Hanya lontong balap yg bisa ku makan saat itu. Mata sampai skrg kayak rabun senja. Telinga kadang cairan banyak, kadang engga ada. Gigi suka berdarah, dll belum yang kemo jadi mulus semua tubuh, jadi mandul (kembali tidaknya tergantung tubuh Untungnya kembali subur) dll


Ya itu lah share yg bisa ku berikan, ya saran saja kalau ada keluarga atau teman yang sakit jangan pernah bilang “semangat ya, cepat sembuh dan semacam jenisnya seperti itu” coba ganti “ayo jalan2, makan enak yuk, yuk main, aku ke rumah mu ya nyangkruk” kata2 yg bisa melupakan sakitnya, karena kesembuhan pasien bukan hanya dari obat atau dokter tapi dari pikiran diri sendiri. Dokter hanya perantara Tuhan dan pasien untuk bantu sembuh, sisanya diri sendiri. Kalau bukan dari keluarga dan lingkungan yg support siapa lagi. Jadi tolong ganti ya katanya supaya yang sakit bisa melupakan dan sembuh.


Kalau mau tanya2 monggo tanyakan saja. Terima kasih dan maaf jika ada kata2 yang kurang berkenan 🙏🏻

Forum Diskusi

Forum Diskusi di Kombiz adalah ruang interaktif bagi para pelaku bisnis, profesional, kreator, dll untuk saling berbagi pandangan, pengalaman, dan ide seputar dunia bisnis dan kewirausahaan.


Di sini, Anda bisa bertanya, berdiskusi, dan menemukan inspirasi dari sesama anggota Kombiz.

259 Views
    bottom of page